BoBoiBoy Wiki
Mendaftar
Advertisement
BoBoiBoy Wiki
Informasi
Galeri
Transkrip

Pertarungan di Bulan adalah episode ke-9 musim ke-3 dalam seri BoBoiBoy. Episode ini disiarkan di TV3 pada 10 Desember 2014 pukul 5:35 petang.

Plot[]

Yaya membawa BoBoiBoy, Ying, Gopal, Fang, Adu Du dan Probe yang berada di dalam pesawat ruang angkasa ke Bulan karena itu tempat yang paling aman untuk menjauhkan nyawa yang tidak bersalah dari seranganLima Komander Scammer, tetapi jelas sekali ini akan menyulitkan mereka untuk melawan musuh . Tiba-tiba, terdengar ketukan di pintu luar angkasa. Ternyata wartawan Ravi J. Jambul dan seorang juru kamera telah melekat di luar kapal dari tadi! Maka Adu Du menyuruh Probe menyelamatkan mereka. Probe ke luar kapal sebagai Super Probe tetapi dia kesalahpahaman arah Adu Du dan membawa mereka pergi jauh di lapangan bulan. Maka Adu Du dengan marah menyuruh Probe membawa mereka masuk karena mereka tidak bisa bernapas.

Setelah dibawa masuk, Ravi J. Jambul dengan jurukameranya menghubungkan laporan. Ying menanya dia macam mana mereka bisa membuntuti pahlawan-pahlawan muda itu. Jelas Ravi, dia berhajat untuk mencakup perkembangan BoBoiBoy dan kawan-kawan dalam usaha melawan musuh, maka dia dengan juru kamera membuntuti mereka ke kapal angkasa. Namun tidak sempat mereka memasuki ke dalam kapal, pintu ditutup dan mereka pun terjepit di tengah-tengah pintu sepanjang perjalanan dari Bumi sampai ke Bulan.

Namun, mereka masih dapat melakukan siaran langsung meski berada jauh di permukaan Bulan. Maka Gopal mengambil kesempatan untuk menujukan ucapan khusus kepada orang tuanya yang berada di Bumi bahwa dia mungkin akan pulang terlambat. Kumar yang sedang sebak menonton berpesan kepada anaknya tidak mengapa demi keselamatan Bumi. Gopal turut melanjutkan dedikasi kepada Papa Zola bahwa dia tidak akan sempat menyelesaikan pekerjaan rumah. Tapi Papa Zola yang turut menonton siaran itu geram menghardik alasan yang dibuat oleh anak muridnya itu. Akhirnya dedikasi Gopal dipatahkan oleh Ravi yang merampas balik mikrofon untuk menghubungkan cakupan BoBoiBoy.

Tidak sempat Ravi mulai mewawancarai BoBoiBoy, kapal angkasa Adu Du ditemukan dan ditembak oleh kapal-kapal Lima Panglima Scammer. Liputan berita Ravi terpaksa berhenti sejenak untuk iklan. BoBoiBoy mengajukan Adu Du apakah yang kapal angkasanya dapat lakukan untuk berperang dengan musuh mereka. Jawab Adu Du, kapal angkasanya awalnya adalah kapal pengangkut sampah dan tidak memiliki senjata langsung. Pada saat yang sama, Tom mengarahkan empat saudaranya supaya meluncurkan Serangan Peluru Berpandu Bersepadu dan kapal angkasa Adu Du dihujani dengan bedilan peluru yang bertalu-talu.

Iklan yang ditayangkan di Malaysia membuat Papa Zola mengeluh karena gelisah akan keselamatan anak-anak muridnya yang sedang berjuang di Bulan. Akhirnya siaran langsung terhubung dan Ravi melaporkan bahwa pesawat sudah tersembam di atas permukaan Bulan. Sementara kapal-kapal Lima Panglima Scammer mengepung kapal Adu Du, Bago Go melakukan upaya putus asa untuk membujuk Tom agar mengasihani musuh mereka yang merupakan budak-budak dan robot lucu. Tom menyanggah persuasi adiknya itu lalu menyuruh semua adik-adik untuk menggabungkan kapal mereka menjadi Megabot Scambot. Keempat adik patuh, termasuk Bago Go dengan rasa berat hati dan serba salah.

Penggabungan itu sungguh mengagumkan kru Adu Du, lebih-lebih lagi empunya kapal itu sendiri. Dalam saat darurat ini BoBoiBoy dan kawan-kawan membujuk Adu Du sehingga dia mencari akal untuk mengatasi musuh. Adu Du memberikan sedikit sinar harapan dengan mengatakan bahwa kapal angkasanya sebenarnya dapat diubah menjadi bentuk robot mecha, tetapi hanya robot pengangkut sampah. Tapi masih mengeluh karena harapan bentuk robotnya sangat tipis kemungkinannya untuk mengalahkan Megabot Scambot. Setelah semua, mereka tidak memiliki energi listrik maksimal yang cukup untuk berubah.

Jadi, BoBoiBoy berubah menjadi BoBoiBoy Halilintar lalu menawarkan dirinya untuk membantu. Adu Du bersemangat kembali dan menyuruh BoBoiBoy untuk pergi ke kor reaktor untuk penyaluran energi. Pada saat yang sama, Megabot Scambot sudah siap bergabung dan melakukan salvo pertama. Tapi Adu Du menyeru musuh supaya berhenti dan menyaksikan pertukaran kapal angkasanya kepada robot. Namun begitu, pertukarannya begitu lambat sekali. Ujar Bago Go, kapal angkasa Adu Du merupakan pesawat model lama, jadi tukar ke robot menelan waktu yang agak lama.

Tom pun tidak sabar dengan ulah Adu Du dan menghubungkan menembak. Tapi Adu Du dan Probe memohon untuk menunggu robot habis berubah. Bago Go ikut membujuk Tom agar bersabar. Maka Lima Panglima Scammer setuju untuk menunggu. Namun, proses pertukaran menjadi robot memang lambat, sampaikan menelan waktu lima jam, sampai pasukan musuh pun tertidur.

Akhirnya setelah lama berubah, mecha Sampahbot menjadi kenyataan, dan musuh akhirnya bangun dari tidur. Ravi senang dengan perkembangan ini dan meminta Probe untuk merekam pertarungan dari luar. Sampahbot dikontrol oleh Adu Du, BoBoiBoy, Yaya, Ying, Gopal dan Fang yang duduk dalam satu kokpit. Adu Du sebagai komandan robot mengorak langkah pertama dengan mengarahkan Tumbukan Sampahbot Padu kepada Yaya dan Ying sebagai pengemudi utama robot. Namun begitu, tumbukan itu sungguh lembab sehingga Papa Zola yang menonton di Bumi mengira bahwa siaran bergerak perlahan.

Sungguh mudah untuk Panglima Scammer memperlekehkan lawan, hinggakan ia menyerang balik dengan Tumbukan Uppercut yang kencang sehingga Sampahbot melayang ke angkasa tanpa turun kembali karena tidak ada teknologi gravitasi. Gopal melaporkan kerusakan di bagian lubuk hati. Kemudian, Sampahbot mencoba turun ke Bulan dengan "berenang" di angkasa. Sementara itu, Tom mengarahkan konco-konconya untuk menggunakan Tembakan XYZ3000 dengan memancarkan laser kuat ke angkasa untuk mencegah perjalanan pulang Sampahbot ke Bulan. Gopal melaporkan kerusakan di bagian ketiak dan usus buntu.

BoBoiBoy meminta Yaya untuk menyalurkan energi gravitasinya ke Sampahbot untuk mengembalikan stabilitas. Yaya tidak begitu yakin karena robot itu terlalu besar, tetapi Adu Du mendesaknya untuk mencoba. Maka Yaya menggunakan Kuasa Gravitasi untuk menghindari robot melayang dan mendarat di Bulan dengan selamat. Setelah mendarat, Scambot melakukan kerajangan jarak jauh yang kencang terhadap Sampahbot, tetapi ia sempat ditepis dengan sama kuat oleh Ying yang menggunakan Kuasa Kelajuan Masa.

Tampaknya Sampahbot semakin lama semakin kuat bertarung, menyerang musuh dengan Tendangan Gunting Dalam Lipatan yang menjatuhkan Scambot dengan cepat. Kemudian, Sampahbot melakukan Tendangan Padu Sampah, tetapi Scambot sempat mengelak. Maka pertarungan berlangsung dengan berbalas pukulan, tendangan dan tembakan oleh kedua pihak yang terlihat sebanding dengan satu sama lain, dengan Sampahbot lebih menguasai pertandingan. Kehebatan Sampahbot terus dilaporkan oleh Ravi, menyuntikkan semangat kepada penduduk Bumi.

0309 Tongkat teknoajaib

Tongkat Teknojaib, muncullah!

0309 tongkat teknojaib

Gerakan Bertongkat!

Tom pun bertambah geram dan mengarahkan konco-konconya untuk mengeluarkan Tongkat Teknojaib dan kemudian melakukan Gerakan Bertongkat. Terlihat Tongkat Teknojaib memberikan keuntungan besar kepada Scambot dengan pukulan bertubi-tubi yang menyebabkan kerusakan signifikan dan menjatuhkan Sampahbot. Setelah Sampahbot kecundang, kru pun rebah tersungkur dari kursi masing-masing, kecuali BoBoiBoy yang bangun dalam keadaan geram dan menyalurkan energinya pada robot.

Ketika Scambot mencoba membantai kembali Sampahbot, ia sekali lagi ditangkis oleh pahlawan utama dengan Pencakar Sampah Halilintar. Kemudian, anak-anak kapal lain bangkit kembali lalu membalas serangan dengan Cakaran Halilintar yang bertalu-talu sampai menyebabkan robot musuh dan anak-anak kapalnya direnjat listrik. Tom memerintahkan Scambot diterbangkan ke angkasa, kemudian meluncurkan peluru-peluru ke atas Sampahbot di Bulan. Maka Probe cemas lalu melepaskan sedas tembakan laser ke arah Scambot untuk mengalihkan perhatian, kemudian meminta agar tidak ditembak dengan alasan menjadi wartawan yang tidak bisa terluka ketika berperang.

Apapun, Scambot terhubung menghujani musuh dengan peluru, menyebabkan kerusakan Sampahbot berlanjut. Gopal melaporkan kerusakan di tulang belikat, ginjal dan kandung kemih. Ravi menarik BoBoiBoy supaya melakukan sesuatu. BoBoiBoy menyadari akan cahaya matahari kian muncul dari balik Bumi, terus mendapat ide dan memanggil Fang.

Scambot terus menghujankan peluru ke atas tempat Sampahbot tanpa menyadari apa yang terjadi berikutnya, sampai ia dikejutkan dengan 'versi baru', yaitu Sampahbot Wing X yang diberikan sayap dengan daya bayang Fang. Masih berbekalkan Cakaran Halilintar, Sampahbot yang terbarukan itu melakukan banyak kerusakan pada mecha musuh dengan sekali cakaran, hinggakan Scambot tampaknya jatuh dan hampir hancur.

'Sukses' Sampahbot tampaknya merangsang kegembiraan penduduk Bumi yang menyaksikan pertarungan itu melalui TV. Akan tetapi Scambot masih belum kalah, bahkan membentuk Tembakan Meriam Kodok Bawah Tempurung dengan lengan-lengan dan melepaskan tembakan berupa pancaran warna-warni pelangi yang cukup kencang untuk menjatuhkan Sampahbot Wing X dari angkasa ke permukaan Bulan lalu rusak parah dengan hanya sebatang jari yang masih elok.

Ketika Scambot hendak menghabiskan musuh, tampaknya Sampahbot di ambang menjadi bangkai masih bergerak-gerak sedikit, mengangkat jarinya dan terlihat Gopal menggunakan Tukaran Sejari yang terdaya untuk melepaskan tembakan berulang-ulang. Namun tidak sedas pun yang terkena mecha musuh. Belum sempat Scambot mengenakan Pemijak Leper untuk mengakhiri riwayat musuh, sopir-sopirnya teralih perhatian oleh gemerlapan dari belakang. Maka Lima Panglima Scammer menolehkan mecha mereka ke belakang lalu khusyuk melihat perhiasan di depan mata sendiri. Maka lima anggota Scammer naik girang dan keluar dengan setelan jas angkasa untuk memuaskan semangat keserakahan mereka dengan merayakan 'rezeki murah' baru mereka.

Ini adalah berkat dari kebijaksanaan akal BoBoiBoy yang terdengar diungkapkan Ravi yang menyebut "alien yang tamak", lantas memanfaatkan sebatang jari yang masih elok itu dengan menyuruh Gopal menggunakan kuasanya melalui jari itu dan menyasar batu-batuan di belakang Scambot untuk ditukarkan menjadi emas. Sambil mereka asyik, anak-anak kapal Sampahbot mengambil kesempatan untuk merebut Scambot dan menginjak musuh mereka itu sehingga tumbuk.

0309 pemijak leper
Bijak dulu, bincang kemudian, RASAKAN!!!!!

Maka tamatlah pertarungan epik yang memenangkan BoBoiBoy dan kawan-kawan, tetapi mereka tidak bisa menyambut kemenangan tanpa memikirkan jalan untuk pulang ke Bumi karena kedua mecha sudah rusak.

Trivia[]

  • Dalam musim pertama, Kapal Sampah A80 terbukti memiliki beragam senjata dan rudal. Namun, sejak pesawat antariksa tersebut menjadi model antik atau tua sejak musim kedua, senjata di kapal angkasa telah dinonaktifkan dan belum berfungsi.
  • Setelah pertarungan antara BoBoiBoy dan yang lainnya dengan Lima Komander Scammers, mereka menggunakan polong darurat dari kapal angkasa Adu Du untuk kembali ke Bumi.

Video[]

l - s - b Episode
Musim 1 Episode 1 | Episode 2 | Episode 3 | Episode 4 | Episode 5 | Episode 6 | Episode 7 | Episode 8 | Episode 9 | Episode 10 | Episode 11 | Episode 12 | Episode 13 | Extended Finale
Musim 2 Episode 1 | Episode 2 | Episode 3 | Episode 4 | Episode 5 | Episode 6 | Episode 7 | Episode 8 | Episode 9 | Episode 10 | Episode 11 | Episode 12 | Episode 13
Musim 3 Episode 1 | Episode 2 | Episode 3 | Episode 4 | Episode 5 | Episode 6 | Episode 7 | Episode 8 | Episode 9 | Episode 10 | Episode 11 | Episode 12 | Episode 13 | Episode 14 | Episode 15 | Episode 16 | Episode 17 | Episode 18 | Episode 19 | Episode 20 | Episode 21 | Episode 22 | Episode 23 | Episode 24 | Episode 25 | Episode 26
BoBoiBoy Galaxy Episode 1 | Episode 2 | Episode 3 | Episode 4 | Episode 5 | Episode 6 | Episode 7 | Episode 8 | Episode 9 | Episode 10 | Episode 11 | Episode 12 | Episode 13 | Episode 14 | Episode 15 | Episode 16 | Episode 17 | Episode 18 | Episode 19 | Episode 20 | Episode 21 | Episode 22 | Episode 23 | Episode 24
Galaxy Musim 2 Episode 1 | Episode 2 | Episode 3 | Episode 4 | Episode 5 | Episode 6
Advertisement